Rahasia berjalan diatas API !!

The Science of Firewalk
Latar Belakang Sejarah :

Ritual berjalan di atas bara api telah dilakukan manusia sejak ribuan tahun lalu. Sejarah mencatat praktik seperti ini paling awal dilakukan pada 1.200 sebelum Masehi di berbagai tempat.. Di desa Trasian, dulu merupakan inisasi dimana pemuda yang sudah dianggap dewasa harus berjalan di atas api untuk menandai bahwa seorang pemuda sudah dianggap mandiri. Dalam sejarah Trasian ini siasi berjalan di atas api ada sejak abad XII.

Tradisi berjalan diatas apai ini juga nampak di berbagai kebudayaan dan suku, termasuk di China sebagai perwujudan kekuatan ilmu beladiri dan penyembuhan, di India untuk ritual kesucian serta ritual keagamaan. Di berbagai tempat termasuk di Indonesia, ada beberapa suku yang menggunakan ritual berjalan-menari di atas bara api untuk intensi tertentu. Termasuk perayaan suka cita di Hawai sejak adab XIX memunculkan tradisi berjalan di atas api yang bertahan hingga saat ini.

Namun secara modern baru Tolly Burkan, yang dikenal sebagai modern Firewalking Father , pada tahun 1978 mengadakan workshop / seminar jalan di atas api pertama kali di USA, diteruskan oleh John Maisel dan Anthony Robbins.

Mengapa Berjalan di atas Bara Api Aman ?


Para ilmuwan telah menemukan penjelasan ilmiah mengapa berjalan di atas bara api tidak melukai kulit kaki sejak 1930-an. Dewan Riset Fisika Universitas London menemukan bahwa rahasianya ada di kayu dan bukan kekuatan gaib atau supernatural.

Bara api yang digunakan pada upacara umumnya dari kayu yang dibakar di hingga membara. Bara yang terbakar bisa mencapai suhu 538 derajat Celcius. Willey sendiri berjalan di atas bara yang suhunya mencapai 982 derajat Celcius.

Namun, kulit kaki bisa tahan terhadap panas sebesar itu karena hanya sebagian kecil panas yang mengalir dari bara ke kulit. Meskipun terbakar, kayu tidak akan sepanas itu dan masih bersifat sebagai konduktor (penghantar panas) yang buruk. Dalam keadaan normal, kayu merupakan isolator yang baik sehingga tidak menghantarkan panas. Selain itu lapisan apu yang ada pada kayu juga menahan panas menjalar.

Meski kayu bukan penghantar panas yang baik, meski begitu api tetap api selalu ada resiko, makanya dalam workshop firewalk diperlukan intruktur yang piawai untuk memandu peserta sehingga bia dengan aman menyeberang api.

Konduksi merupakan bentuk perpindahan panas dari suatu material ke material lain yang lebih dingin. Pada proses tersebut, getaran molekul-molekul material yang panas akan bertubrukan dengan molekul-molekul yang lebih dingin dan memindahkan energinya. Peredaran darah ibarat radiator mobil, dengan kita bergerak maka suhu bara dialihkan oleh gerak peredaran darah.

Telapak kaki punya kekuatan dibandingkan kulit yang lain. Namun, kulit kaki bisa tahan terhadap panas sebesar itu karena hanya sebagian kecil panas yang mengalir dari bara ke kulit, Selain itu kulit telapak kami punya kekuatan dan ketebalan yang lebih baik dibanding bagian tubuh yang lain. Berjalan dengan cepat di atas bara juga mencegah kulit melepuh jika caranya benar. Saat salah satu kaki menapak di bara kayu, kaki lainnya punya kesempatan untuk dingin kembali saat melayang di udara. Permukaan kulit mati juga menjadi pelindung tambahan bagi kulit di bawahnya.

Makna Berjalan Berjalan

•Tahu posisi Anda di mana.

•Tahu kemana Anda akan menuju.

•Punya rencana melakukan apa

•Melakukan action sesuai rencana

•Harapkan terbaik

•Syukuri dan rayakan hasilnya

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com